CaraMenanam Bunga Torenia Ungu (Mata Kucing) Dari Biji Bagi Pemula: Hampir sama menggunakan beberapa jenis tanaman yg lain, Mata Kucing ini bisa diperbanyak melalui cara yg lain selain menanam bijinya (contoh : stek). Tapi dikesempatan ini kita akan belajar cara menanam Mata Kucing dari bijinya. 1. Pertama-tama, siapkan pot tanam dengan

ο»ΏNama bunga torenia mungkin kurang populer di telinga masyarakat. Namun bagaimana dengan bunga mata kucing? Pastinya terdengar lebih familiar bukan? Belakangan ini, bunga torenia cukup populer dan menjadi salah satu tanaman hias favorit di masyarakat. Torenia atau bunga mata kucing ini memiliki variasi warna yang beragam, mulai dari biru, ungu, putih, hingga merah muda. Di Indonesia, para pecinta tanaman lebih akrab menyebut torenia dengan nama bunga mata kucing. Sementara di luar negeri, tanaman cantik satu ini disebut sebagai wishbone flowers atau bunga wishbone. Ciri Bunga Torenia Jadi, jika menemukan nama nama bunga tersebut, intinya merujuk bunga cantik torenia yang memiliki nama ilmiah yaitu torenia fournieri. Bahkan ada pula yang menyebut torenia sebagai clown flower atau dalam bahasa Indonesia berarti bunga badut. Nama tersebut disematkan untuk si cantik torenia sebab bentuk kelopaknya yang sekilas terlihat seperti wajah badut. Bentuknya yang unik ditambah dengan gradasi warna ungu pada kelopak tersebut yang membuatnya sekilas mirip dengan bunga anggrek menjadi salah satu ciri khas unik yang hanya dimiliki oleh bunga torenia. Baca juga 5 Manfaat Tanaman Hias yang Perlu Diketahui Menariknya lagi, torenia merupakan salah satu tanaman yang tidak mengenal musim. Karena bunga mata kucing ini dapat berbunga sepanjang tahun apabila lingkungan tempatnya tumbuh memang ideal. Karena termasuk jenis tanaman mini, bunga torenia sangat bermanfaat untuk dijadikan penghias rumah. Baik ditanam langsung di pekarangan rumah atau ditanam di dalam pot, keduanya sangat cocok. Selain itu, bunga ini juga bisa bisa dijadikan tanaman gantung, penutup tanah, maupun tanaman pembatas. Tips Menanam Bunga Torenia Karena banyaknya manfaat bunga torenia, banyak masyarakat yang tertarik untuk menanam bunga satu ini sebagai tanaman hias di rumah. Untuk penanamannya sendiri sebenarnya relatif mudah, karena bunga wishbone bahkan bisa tumbuh pada daerah dengan suhu terpanas di negara empat musim. Tipe tanamannya yang kuat membuat perawatannya juga mudah. 1. Cara Menanamnya Dalam menanam torenia, kamu dapat menanam bijinya terlebih dahulu di wadah khusus penyemaian atau di pot. Kemudian letakkan tanaman di dalam ruangan untuk sementara. Selain dengan cara ini, biji torenia juga bisa langsung ditabur atau ditekan ke dalam tanah dengan lembut. Biji yang sudah ditanam ini akan membutuhkan sinar matahari, jadi pastikan kamu menanamnya pada tempat yang cukup terkena sinar matahari. Lalu, gunakan media tanam dengan drainase yang baik. Karena sejatinya torenia menyukai tanah yang lembab secara terus menerus, meski tanaman ini mampu hidup pada suhu panas. 2. Cara Merawat Bunga Torenia Setelah penanaman, perawatan torenia terbilang cukup mudah. kamu cukup melakukan penyiraman dan memastikan bahwa media tanam sudah lembab, namun tidak sampai becek karena bisa membuat tanaman membusuk. Selain itu, lakukan pemupukan dua kali dalam sebulan. Gunakan pupuk yang kaya akan fosfor agar pertumbuhannya makin baik. 3. Cara Memperbanyak Bunga Torenia Bunga torenia yang tumbuh dengan rimbun dan berdekatan seperti semak membuatnya terlihat makin cantik. Untuk memperbanyak torenia, kamu bisa mengumpulkan bijinya dari kantung biji ketika bunga mulai mengering. Bisa juga dengan memindahkan tanaman kecil dari bunga ini yang tumbuh akibat jatuhnya kantung biji secara tidak sengaja, sehingga nantinya bisa menjadi tanaman induk. Tidak sulit bukan menanam torenia? Inilah yang menjadikannya salah satu tanaman hias populer di rumah rumah. Baca juga Kerap Dijadikan Penghias, Berikut Karakteristik Bunga Angelonia yang Jarang Diketahui CaraMenanam Tanaman Ekor Kucing Yang Kaya Akan Manfaat Kesehatan CEPAT TUMBUH By PrincesPosted on November 4, 2017November 7, 2017 Cara Menanam Tanaman Bunga Ekor Kucing Yang Kaya Akan Manfaat Kesehatan - Ekor kucing (Acalypha hispida) adalah salah satu tanaman asli dari Hindia Barat. Bunga Mata Kucing Bunga mata kucing adalah tanaman tahunan yang tumbuh sepanjang musim kemarau. Walaupun bunga ini tumbuh di musim kemarau, bunga ini hanya menyukai tempat yang teduh. Yuk kita ketahui semua tentang bunga mata kucing hanya di artikel FlowerAdvisor! Bunga mata kucing atau dikenal dengan bunga torenia akan lebih indah ditanam pada taman rumah. Namun menanamnya di dalam pot gantung juga tidak mengurangi keindahannya. Torenia dikatakan datang dari Asia dan berasal dari keluarga Linderniaceae. Tanaman ini dapat tumbuh hingga paling tinggi. Torenia memiliki daun bergerigi berwarna hijau muda, ukurannya kecil, terasa seperti berbulu, dan lengket. Jangan biarkan tanaman ini mengalami kekeringan, torenia sangat memerlukan kelembaban. Nama torenia diambil dari seorang ahli botani sebagai penghormatan. Beliau adalah Olaf Toren, yang mana beliau juga seorang pendeta untuk perusahaan India Timur di Swedia pada abad 17. Baca Juga Jenis Kaktus Untuk Koleksi Tanaman Hias Arti Bunga Mata KucingJenis-jenis Bunga Mata Kucing Manfaat Bunga Mata Kucing Apakah Bunga Mata Kucing Bisa Dimakan?Cara menanam bunga mata kucingCara merawat bunga torenia Kesimpulan Arti Bunga Mata Kucing Arti Bunga Mata Kucing atau Torenia Bunga torenia adalah symbol keberuntungan bagi bangsa Romawi kuno. Bunga ini dinamakan wishbone karena benang sarinya berbentuk seperti tulang harapan. Selain itu bunga ini melambangkan keberuntungan dan juga keinginan yang dapat terpenuhi. Lebih dari itu, bunga mata kucing juga dianggap lambang kebahagiaan , itulah sebabnya bunga ini disebut bunga badut. Bunga ini juga diartikan sebagai pesona. Melihat makna dan simbolisme dari bunga mata kucing ini, tidak perlu ada keraguan untuk menanamnya di rumah. Baca Juga Rekomendasi Tanaman Hias Untuk Mempercantik Rumah Jenis-jenis Bunga Mata Kucing Torenia fournieri Jenis Bunga Kucing Jika taman di rumah tidak mendapat sinar matahari penuh, maka menanam bunga mata kucing jenis ini adalah solusinya. Mereka tetap akan tumbuh dengan warna-warna yang menawan meskipun pada tempat yang teduh. Bunga jenis ini tumbuh dengan baik hingga musim gugur. Jenis ini adalah jenis yang paling umum ditemui. Bunganya berwarna biru keunguan, dengan bagian tengah berwarna kuning, dan ujung kelopak berwarna ungu tua. Tidak hanya itu, jenis ini juga memiliki warna lain seperti merah, merah muda, merah wine, dan putih. Dari jenis ini, bunga torenia memiliki beberapa jenis varietas lagi. Di daerah yang tidak terlalu tinggi atau tidak terlalu dingin, menanam bunga torenia fournieri cukup dengan menaburkan bijinya pada tanah. Tanah yang akan ditanami bunga jenis ini pun tidak perlu memiliki tingkat keasaman tertentu untuk membuatnya berbunga. Namun, bunga ini akan tumbuh lebih baik pada tingkat keasaman 6,0 – 6,5 pH. Torenia krustasea Jenis Bunga Kucing 2 Jenis torenia krustasea adalah jenis yang paling asli dari Asia namun bisa ditemukan dan ditanam di seluruh dunia. Sama seperti jenis lainnya, warna bunga ini adalah biru keunguan. Untuk menanam jenis ini tanah yang paling baik adalah tanah lembab yang dengan sengaja dikeringkan. Jika akan membuat pagar, batas taman, tepi jalan, dan tepi sungai, bunga ini adalah pilihan yang tepat. Torenia asiatica Jenis Bunga Kucing 3 Bunga torenia jenis asiatica memiliki bagian tengah atau tenggorokan berwarna ungu gelap. Sedangkan kelopaknya berwarna ungu biasa yang cantik. Bunga ini akan mekar sepanjang musim panas. Selain itu, bunga ini memanglah bunga yang paling bagus dari jenis lainnya untuk ditanam di ruang terbuka atau taman. Namun, menanam bunga jenis asiatica sebaiknya ditanam sebelum musim panas karena pertumbuhannya lebih lambat. Manfaat Bunga Mata Kucing Tanaman mata kucing tidak banyak memiliki manfaat. Manfaat utama yang diberikan bunga torenia adalah manfaat estetika. Tanaman ini memanglah hanya tanaman hias. Untuk membuat dekorasi rumah yang cantik, tanaman ini dapat ditanam didalam pot gantung dan digantungkan di dekat jendela. Selain pada dekorasi rumah, bunga torenia juga cantik jika ditanam di halaman rumah atau taman rumah . Bunga ini dapat ditanam dengan pola yang bagus untuk menjadi pembatas area yang boleh diinjak atau tidak. Bunga ini juga dapat ditanam mengelilingi taman sebagai garis tepi batas taman rumah. Di beberapa sumber mengatakan bahwa ketika allopathy belum menjadi bagian dari kedokteran, torenia dijadikan obat. Obat hasil dari torenia digunakan untuk menyembuhkan infeksi kornea dan juga penyakit gonore. Hal sama juga dilakukan oleh dokter Ayurveda. Manfaat Bunga Telang Apakah Bunga Mata Kucing Bisa Dimakan? Bunga Mata Kucing Bisa dijadikan Salad Bunga torenia adalah bunga edible. Artinya bunga mata kucing ini adalah bunga yagn bisa dimakan dan diperbolehkan untuk dimakan. Bunga ini memiliki warna yang cantik sehingga biasanya digunakan untuk mempercantik makanan. Tidak hanya itu bunga mata kucing juga bisa dicampurkan dengan salad. Bunga ini adalah makanan yang cocok untuk dicampurkan dengan makanan manis dan juga asin. Cara menanam bunga mata kucing Cara Menanam Bunga Kucing Menyiapkan media tanam selalu menjadi hal pertama saat akan melakukan penanaman. Media tanam cukup dengan tanah, sekam, dan pupuk kendang fermentasi. Perbandingan ketiga bahan tersebut adalah 111. Tempatkan media tanam pada pot dengan lubang di bawahnya. Siapkan biji tanaman mata kucing di toko tanaman. Pilihlah biji dengan kualitas yang terbaik. Berikan kelembaban dengan air. Pastikan air meresap hingga dasar untuk menghindari kekeringan pada tanah. Selanjutnya, biji torensia dapat ditaburkan pada permukaan media tanam. Semprotkan kembali biji dengan air agar tidak terlalu basah tetapi juga tidak kering. Jangan lupa untuk menyemprotnya 2x sehari pada pagi dan sore hari. Penempatan yang terbaik untuk torensia adalah tempat yang terkena sinar matahari pagi. Tempat teduh akan membuat tanaman ini tetap lembab. Jangan biarkan torensia terjemur matahari. Lakukan hal yang sama hingga biji berubah menjadi tunas yang lebih kuat. Butuh waktu sekitar setengah bulan untuk biji mata kucing menjadi tunas. Setelah menjadi tunas, pindahkanlah ke pot yang lebih besar. Memindahkannya langsung ke taman rumah juga bukan ide yang buruk. Hanya saja perlu kehati-hatian ekstra dalam merawatnya. Bunga ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk tumbuh besar dan menghadirkan bunga. Kuncup bunga akan tumbuh pada bulan kedua hingga bulan ketiga, Cara merawat bunga torenia Tanaman torenia memang menukai tempat yang lembab, namun yang membuatnya menjadi becek. Jika kelembaban tanah masih cukup baik tidak perlu menyiram tanaman lagi. Siramlah ketika tanah terlihat kering. Pemupukan diperlukan untuk bunga mata kucing, namun pemupukan yang terlalu sering akan membuar mereka overdosis. Sebagai tanaman hias pupuk kimia boleh saja diberika. Gunakanlah pupuk NPK atau pupuk urea. Cukup 10 butir pupuk NPK untuk bunga torenia di dalam pot. Pemupukan dengan pupuk organic juga boleh dilakukan. Buatlah pupuk cair organik sendiri dari limbah rumah tangga atau peternakan. Pemangkasan adalah hal yang sangat dibutuhkan tanaman ini untuk menghindari penularan hama. Selain itu, batang yang sudah mulai tua juga harus dipangkas agar tanaman tidak mati. Ketika bunga sudah terlalu tinggi juga perlu untuk dipangkas agar stolon bunga dapat segera tumbuh lagi. Pemangkasan ini akan membuat tanaman mata kucing ini tumbuh lebat. Kesimpulan Begitulah semua tentang bunga torenia atau mata kucing ini, secara umum bunga ini digunakan untuk memperindah halaman rumah maupun taman halaman belakangmu, namun tidak menutup kemungkinan untuk dijadikan makanan dan hiasan lainnya. Yuk beli berbagai kumpulan bunga di FlowerAdvisor, toko bunga terpercaya di Indonesia Aditya Wisnu Pria Suka Menulis, Jago memberikan ide rekomendasi hadiah, namun bukan pria romantis di kehidupan aslinya.. Caramemanen tanaman kumis kucing yaitu dengan cara memetik pucuk yang berdaun 3-5 helai. Kemudian rempal daun yang sudah tua hingga helai ke 10. Pemanenan berikutnya dapat dilakukan setelah 2-3 minggu setelah pemanenan pertama. Setelah dipanen, daun kumis kucing dilayukan selama 1-2 hari. Jika sudah kering, daun dapat dikemas dan dijual. – Bagi anda pecinta tanaman hias tentunya sudah tidak asing lagi dengan tanaman ekor kucing. Tanaman tersebut merupakan salah satu tanaman iklim tropis yang memiliki tampilan indah dan juga dipercayai bermanfaat untuk karena itu, saat ini banyak dari kalangan masyarakat tengah menanam dan membudidayakannya. Namun, banyak juga dari mereka belum mengetahui cara merawat tanaman ini dengan cara mudah dalam merawat tanaman ekor kucing ini agar dapat tumbuh subur dan tetap terjaga keindahannya yaitu yang pertama harus perhatikan penyiramannya. Berikan siraman dengan menggunakan air bersih secukupnya, biasanya tanaman tersebut dilakukan penyiraman dalam kurun waktu yang berkisar antara 1 hari sekali. Mengingat tanaman tersebut tidak membutuhkan air itu, jangan lupa juga memberikan pupuk untuk menjaga kesuburan tanah dan tanaman itu sendiri, biasanya pupuk yang digunakan yaitu pupuk kandang, kompos, maupun pupuk NPK. Adapun pemberian pupuk ini dapat dilakukan pada kurun waktu yang berkisar antara 2 bulan 1 kali, namun dalam catatan pemberian pupuk ini dibarengi dengan cairan anti hama agar terhindar dari hama lanjut, cara mudah selanjutnya yaitu simpan dan letakkan tanaman tersebut pada tempat yang terkena sinar matahari secara cukup. Hal ini dilakukan agar tanaman tersebut dapat berfotosintesis, sehingga dengan begitu tanaman akan tumbuh subur dan juga indah. adalahpenanaman 'aqidah yang jitu Banyaknya keperluan yang seolah 'mendadak', sering kali membuat pusing para pasangan muda PREDIKSI ANGKA JITU TOGEL SINGAPURA 12 JULI 2012 - DUKUN TOGEL SINGAPURA 12 JULI 2012 - B erikut ini adalah ramalan angka togel hari ini - Prediksi Togel Singapore Kamis 12 Juli 2012 Perang Uhud Agama pasti menjaga
Ekor kucing Acalypha hispida adalah salah satu tanaman asli dari Hindia Barat. Tanaman ini biasanya ditanam sebagai tanaman hias di taman ataupun halaman rumah. Tanaman bunga ekor kucing termasuk dalam jenis tanaman perdu yang tumbuh tegak dengan tinggi sekitar 1 meter hingga 3 meter, memiliki batang bulat dengan permukaan kasar dan berwarna coklat kehijauan. Daun bunga ekor kucing tunggal dengan tangkai panjang dan terletak berseling maupun berhadapan, berbentuk oval maupun lonjong dengan bagian pangkal meruncing dan bagian tepi bergerigi. Sedangkankan bunga ekor kucing memiliki bentuk hampir sama dengan ekor kucing dengan warna bunga kemerahan muda atau tua. Klasifikasi bunga ekor kucing Kingdom Plantae Sub kingdom Viridiplantae Super divisi Embryophyta Divisi Tracheophyta Sub divisi Spermatophytina Kelas Magnoliopsida Super ordo Rosanae Ordo Malpighiales Famili Euphorbiaceae Genus Aclypha L Spesies Acalypha hispida Cara Menanam Ekor Kucing Di Pekarangan Rumah Terdapat beberapa tipe tanaman ekor kucing, salah satunya yaitu dwarf acalypha yang cocok dijadikan tanaman hias di dalam pot biasa ataupun pot gantung. Menanam bunga ekor kucing di rumah dapat dilakukan melalui stek batang. Stek batang dinilai sebagai cara menanam yang paling mudah dan cepat. Tanaman ekor kucing akan tumbuh dengan sangat baik pada daerah dataran rendah beriklim panas dengan suhu rata-rata 30 hingga 35 derajat Celcius. Tanaman bunga ekor kucing ini termasuk dalam jenis tanaman yang membutuhkan sinar matahari, jadi tidak ada masalah jika tanaman ekor kucing ini terkena sinar matahari sepanjang hari. Tanaman ekor kucing akan mulai berbunga setelah berumur satu bulan setelah tanam. Tanaman ini dapat tumbuh dan berbunga lebih dari sekali dan jumlah bunga yang muncul tiap tanaman bisa lebih dari 5. Selain ditanam di tanah secara langsung seperti pada taman atau pekarangan rumah, anda yang tidak memiliki lahan dapat melakukan penanaman di pot tanam. Pilihlah pot yang setidaknya memiliki diameter sekitar 20-30 cm, baik itu pot biasa atau pot gantung. Sediakan pula media tanam berupa tanah humus ataupun tanah kompos. Setelah tanaman bunga ekor kucing berhasil ditanam, jangan lupa lakukan perawatan secara rutin, setidaknya lakukan penyiraman setiap satu kali sehari. Selain itu lakukan pula pemupukan, pemupukan tanaman ini tidak begitu rumit, berikan pupuk setidaknya sebanyak satu kali dalam sebulan dengan menggunakan pupuk NPK Bunga. Manfaat Ekor Kucing Tanaman ekor kucing memiliki begitu banyak manfaat diantaranya membantu mengatasi radang usus, muntah darah, cacingan, mimisan, disentri, luka bakar dan lain sebagainya Semua penyakit tersebut dapat diatasi dengan memanfaatkan bunga ekor kucing sedangkan daun ekor kucing memiliki manfaat sebagai obat batuk darah, sariawan, disentri dan lain sebagainya. Untuk obat minum, rebuslah 10-30 gram bunga, lalu air rebusan bunga ekor kucing diminum. Sedangkan untuk pemakaian luarnya, giling daun ekor kucing atau bunga ekor kucing secukupnya hingga halus lalu tempelkan pada bagian tubuh yang terasa nyeri.
Kandungandan manfaatnya. Tanaman ekor kucing mengandung ragam senyawa penting antara lain: fenolik, flavonoid, alkaloid, tanin, saponin, acalyphin, 8 minyak atsiri, glikosida, steroid, phlobatanin, hidroksi antraquinon, dan karbohidrat. Senyawa ini diketahui memiliki manfaat istimewa untuk pengobatan bagi manusia.
Tanaman bunga ekor kucing mungkin masih asing di telinga Anda. Tanaman ini banyak digunakan sebagai tanaman hias karena kecantikannya. Namun tanaman bunga ekor kucing ini tidak hanya memiliki nilai estetika saja. Bunga ekor kucing memiliki segudang manfaat bagi bunga ekor kucing memiliki nama ilmiah Acalypha hispida. Tanaman ini sering disebut buntut kucing, ekor kera, wunga, lancuran, ikat kutung, atau lofiti. Di daerah Jawa bunga ini memiliki sebutan buntut kucing, di Sunda disebut tali anjing, dan di Bali disebut ikut lutung. Tanaman yang berasal dari wilayah Hindia Barat ini memiliki bentuk bunga yang sangat mirip bentuk ekor kucing dengan warna kemerahan muda dan lainnyaManfaat ikan cakalangManfaat daun inai untuk rambutManfaat jalan kaki tanpa alasDua bagian tubuh bunga ekor kucing yang sering dimanfaatkan sebagai pengobatan adalah daun dan bunganya. Bagian bunga ekor kucing mampu mengobati penyakit seperti disentri, radang usus, mimisan, berak darah, cacingan, luka terbuka, dan muntah darah. Sementara bagian daun ekor kucing dapat mengobati penyakit seperti batuk darah, luka yang berdarah, sariawan serta bercak-bercak putih di kulit, sebagai berikut manfaatnya1. Mengobati muntah darahManfaat bunga ekor kucing sebagai tanaman obat bunga ekor kucing dapat digunakan untuk menghentikan muntah dara. Caranya, ambil bunga ekor kucing secukupnya. Cuci hingga bersih lalu campu dengan pinang putih, sedikit jahe, kencur dan daun pulai muda. Kunyah mentah dan telan. Lakukan pengobatan setiap hari hingga muntah darah mereda. Jika Anda tidak tahan dengan rasanya, lumatkan semua bahan di atas dengan sedikit gula merah, lalu makan. baca juga Manfaat minum susu sebelum tidur2. Membantu menyembuhkan vitiligoVitiligo adalah suatu keadaan di mana kulit Anda kehilangan pigmentasi dan muncul bercak-bercak putih yang tidak merata. Penyakit ini memang tidak berbahaya dan tidak mematikan, namun sangat mengganggu penampilan. Bunga ekor kucing mampu meningkatkan pigmentasi pada kulit dan meratakan warna kulit mudah. Cukup ambil segenggam daun bunga ekor kucing, haluskan bersama kencur yang telah dicuci bersih sebesar 1/2 ruas ibu jari. Bubuhkan pada bagian kulit yang bebercak putih, lalu balut dengan perban. Lakukan pengobatan setiap hari hingga vitiligo sembuh. baca juga Manfaat degan wulung3. Menghentikan aliran darah pada luka yang terbukaJika Anda terluka hingga mengeluarkan banyak darah, segera ambil daun bunga ekor kucing untuk menutup dan menghentikan darah yang mengalir. Ambil daun bunga ekor kucing secukupnya lalu cuci hingga bersih. Tumbuk daun itu hingga lembut. Tempelkan tumbukan daun bunga ekor kucing pada luka, segera bebat erat dengan perban yang lainnyaManfaat mawar merah mudaManfaat daun inai untuk rahimManfaat petai cina4. Mengobati diare parah disentriDisentri adalah infeksi yang menyerang saluran usus hingga menyebabkan diare parah yang disertai darah dan lendir. Ketika mengalami disentri, Anda akan sering buang air besar namun feses Anda cair menyerupai air. Gejala disentri di antaranya adalah mual, muntah, kram pada perut, dan demam. Untuk mengobat disentri, ambil kurang lebih 20 gram bunga ekor kucing. Cuci bersih kemudian rebus dengan satu gelas air hingga mendidih. Biarkan agak dingin lalau saring air rebusannya. Minum ramuan ini hingga gejala disentri mereda. baca juga Manfaat tauco5. Mengobati radang ususManfaat bunga ekor kucing bisa menyembuhkan radang usus biasanya menyerang seseorang yang memiliki maag parah. Penyakit radang usus ditandai dengan mual, muntah, kram pada perut, dan diare yang tidak kunjung sembuh. Tanaman bunga ekor kucing bisa membantu mengobati penyakit radang usus. Caranya, siapkan 20 gram tanaman bunga ekor kucing lalu cuci hingga bersih. Rebus dengan satu gelas air hingga mendidih. Biarkan dingin, lalu saring air rebuasannya dan minum secara rutin hingga sakit lainnyaManfaat Keladi Tikus Untuk Kanker dan KesehatanManfaat Tanaman Kumis KucingManfaat Daun Ekor NagaManfaat Daun SuruhanManfaat Bunga Rosella6. Membantu mengobati cacinganPenyakit cacingan biasanya menyerang anak-anak. Ditandai dengan badan anak yang semakin kurus meski banyak makan. Cacing-cacing ini biasanya tumbuh di dalam sistem pencernaan anak dan menyerap semua nutrisi dalam makanan yang masuk ke dalam tubuh. Cacingan tidak hanya menyerang anak-anak, tetapi juga orang dewasa. Untuk mengobati cacingan dengan tanaman bunga ekor kucing, siapkan 15 gram bunga ekor kucing. Cuci hingga bersih dan rebus dengan segelas air. Saring air rebusannya dan minum setiap pagi secara rutin. baca juga Manfaat teh hijau7. Membantu menyembuhkan penyakit kustaKusta atau lepra adalah penyakit yang menyerang kulit, mata, selaput lendir pada saluran pernapasan atas, dan sistem saraf perifer. Sistem saraf yang diserang oleh penyakit ini akan menjadi mati rasa. Tanaman bunga ekor kucing bisa membantu mengobati penyakit kusta. Ambil daun bunga ekor kucing secukupnya serta satu siung kecil kencur. Cuci hingga bersih kedua bahan tersebut, lalu tumbuk hingga lembut menyerupai pasta. Oleskan pada bagian yang terkena penyakit kusta. Lakukan perawatan secara rutin 2 kali dan Bentuk Tanaman Ekor KucingDi antara semua bagian tanaman ekor kucing, ada dua bagian yang banyak dimanfaatkan sebagai obat, yaitu bunga dan daunnya. Tanaman ini disebut dengan ekor kucing karena bentuk bunganya yang panjang dan memiliki tekstur lembut berbulu mirip dengan ekor kucing. Bagi Anda yang ingin memanfaatkan atau menanam tanaman ekor kucing sebagai obat, sebaiknya Anda mengenali ciri-ciri dari tanaman ekor kucing agar tidak salah membeli. Berikut ciri-ciri dari tanaman ekor BatangTanaman ekor kucing mampu tumbuh tinggi hingga 1 sampai 3 meter. Batangnya berbentuk bulat, berwarna kecokelatan atau kehijauan. Batang tanaman ekor kucing memiliki tekstur yang keras dan kasar. baca juga Manfaat daun kelor untuk ibu hamil2. DaunJenis daun tanaman ekor kucing adalah daun tunggal dengan tangkai panjang. Daun ini tumbuh secara berselang seling pada ranting tanaman. Daun tanaman ekor kucing mempunyai bentuk oval atau lonjong. Ujung daunnya meruncing namun berpangkal tumpul. Tepian daun ekor kucing ini tidak mulus alias bergerigi. Daun tanaman ekor kucing dapat tumbuh panjang menyerupai daun mangga dengan tulang daun menyirip. Panjang daunnya sekitar 12 cm dan bisa tumbuh hingga 20 cm. Lebarnya mulai 6 cm dan 16 cm ketika sudah tumbuh besar. Daun tanaman ekor kucing berwarna hijau jugaManfaat alga hijauManfaat cuci muka dengan air hangatManfaat teh basi3. BungaManfaat bunga ekor kucing selain daun, bunga ekor kucing adalah yang paling banyak dimanfaatkan untuk mengobati penyakit. Bentuk bunga ekor kucing ini cukup unik, yakni menjuntai dan memanjang ke bawah. Kelopak bunga ekor kucing berbentuk bulir-bulir yang berkumpul menjadi satu. Bunga ekor kucing bisa tumbuh hingga 20 sampai 50 cm, namun diameternya hanya 1 sampai 1,5 cm. baca juga Manfaat daun ciplukan untuk strokeTanaman ekor kucing memiliki buah berbentuk bulat kecil. Buahnya berwarna hijau dan berambut. Buah ini yang biasanya dipakai untuk membudidayakan tanaman ekor kucing. Demikian manfaat tanaman ekor kucing untuk mengobati penyakit. Semoga bermanfaat bagi Anda. Bunga Ekor Kucing/Bunga Ulat BuluAssalamu'alaikum Wa Rahmatullahi Wa BarakatuhHai Temen-temen! Ternyata memperbanyak Bunga Ekor Kucing atau Ulat Bulu ini, m Klasifikasi Tanaman Bunga Ekor KucingMorfologi Tanaman Bunga Ekor Kucing1. Akar Tanaman Bunga Ekor Kucing2. Batang Tanaman Bunga Ekor Kucing3. Daun Tanaman Bunga Ekor Kucing4. Bunga Tanaman Bunga Ekor Kucing5. Buah dan Biji Tanaman Bunga Ekor KucingArtikel Terkait Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Bunga Ekor Kucing – Tanaman bunga ekor kucing merupakan sebuah tanaman yang cukup unik, keunikan ini berasa dari nama yang dimilikinya. Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Bunga Ekor Kucing Kenapa namanya bisa menjadi ekor kucing? Dikarenakan, tanaman ini memiliki bunga yang seperti ekor kucing. Namun, inilah yang membuat tanaman bunga ekor kucing menjadi sebuah tanaman yang aneh di telinga kita, apalagi kita sebagai orang yang belum tahu tentang tanaman ini. Bagi anda yang ingin melihat klasifikasi dan morfologinya, maka langsung saja simak pembahasan berikut ini. Dilihat dari berbagai sumber yang ditemukan, klasifikasi dari tanaman bunga ekor kucing akan menjadi seperti yang ada dibawah ini. Kingdom – Plantae Infra Kingdom – Streptophyta Sub Kingdom – Viridiplantae Divisi – Tracheophyta Super Divisi – Embryophyta Sub Divisi – Spermatophytina Kelas – Magnoliopsida Ordo – Malpighiales Super Ordo – Rosanae Famili – Euphorbiaceae Genus – Acalypha L. Spesies – Acalypha hispida Burm. F. Morfologi Tanaman Bunga Ekor Kucing Jika anda sudah mengetahui tentang klasifikasi yang dimiliki oleh tanaman bunga ekor kucing, maka selanjutnya anda dapat memahami morfologi yang dimilikinya. Dengan begitu anda bisa menjadi lebih mudah untuk memahami tentang apa itu tanaman bunga ekor kucing. Berikut dibawah inilah yang menjadi pembahasannya. 1. Akar Tanaman Bunga Ekor Kucing Jika anda ingin memperjelas lebih dalam lagi tentang tanaman bunga ekor putih, maka anda dapat memperhatikan ciri-ciri atau morfologi akar yang dimilikinya. Secara umum, akar dari tanamanan bunga ekor kucing ini memiliki sistem perakaran yang berakar tunggal dan berserabut. Dari akar inilah tanaman bunga ekor kucing akan tumbuh tegak dan sehat. Akar tanaman bunga ekor kucing terdapat sebuah warna yang berwarna coklat. Namun, kebanyakan orang mengetahui warna akar dari tanaman bunga ekor kucing ini memiliki warna putih dan agak kotor. Tanaman bunga ekor kucing memiliki akar yang berukuran kecil, dimana panjang dari akarnya bisa mencapai sekitaran 1 hingga sampai 2 meter saja. Namun, biasanya akar tanaman bunga ekor kucing ini memiliki ukuran akar dengan panjang yang bisa lebih dari itu. Pada tanaman bunga ekor kucing ini terdapat sistem perakaran yang sangat kuat. Dan, ini semua bisa terjadi apabila akar yang dimilikinya mendapatkan nutrisi yang baik dari dalam tanah. Maka dari itu, fungsi dari akar tanaman bunga ekor kucing ini berfungsi untuk menyerap air yang ada didalam tanah. 2. Batang Tanaman Bunga Ekor Kucing Tanaman bunga ekor kucing merupakan salah satu tanaman yang termasuk pada jenis tanaman perdu dengan pertumbuhan yang dapat bertumbuh tegak lurus keatas. Dimana pertumbuhan dari tanaman bunga ekor kucing ini bisa bertumbuh hingga mencapai ketinggian 1 hingga sampai dengan 3 meter. Secara umum, tanaman bunga ekor kucing ini memiliki batang yang berwarna coklat yang agak kehijauan dan disertai dengan bentuk yang bulat. Dapat dikatakan kalau bentuk dari batang yang dimiliki oleh tanaman bunga ekor kucing ini sama dengan beberapa jenis tanaman pada umumnya. Akan tetapi, batang yang dimiliki oleh tanaman bunga ekor kucing ini memiliki sistem percabangan yang sangat berbeda dengan beberapa jenis tanaman yang lainnya. Dalam hal ini, batang yang berasal dari tanaman bunga ekor kucing ini memiliki sistem percabangan yang simpodial dan terlihat agak kasar. 3. Daun Tanaman Bunga Ekor Kucing Daun yang berasal dari tanaman bunga ekor kucing ini cukup unik, dan yang pastinya tidak sama dengan beberapa tanaman lainnya. Daun yang dimilikinya termasuk pada jenis tanaman yang berdaun tunggal dan bertangkai panjang serta letak daunnya akan berselang-seling. Perlu diketahui kalau helaian daunnya memiliki bentuk yang lonjong atau oval. Ujung daunnya akan terlihat seperti meruncing dan disertai dengan pangkal daun yang tumpul, sedangkan dibagian tepi daunnya akan terlihat seperti bergerigi. Pertulangan dari daunnya berbentuk menyirip dengan panjang daun yang bisa mencapai sekitaran 12-20 cm dan lebarnya sekitaran 6-16 cm. Untuk daun tanaman bunga ekor kucing ini memiliki warna daun yang hijau. 4. Bunga Tanaman Bunga Ekor Kucing Pada tanaman bunga ekor kucing ini terdapat bunga yang memiliki kelamin satu di dalam sebuah pohon. Bunga betina akan bergembolan di sebuah karangan yang disertai dengan bentuk bulir di ketiak daun. Bentuk bunganya akan terlihat seperti bulat yang memanjang dengan berjuntai kebawah. Diameter bunganya hanya sebesar 1 hingga 1,5 cm, tapi panjang yang dimilikinya bisa mencapai 20 hingga 50 cm dengan bunga yang berwarna merah. 5. Buah dan Biji Tanaman Bunga Ekor Kucing Buah yang dimiliki oleh tanaman bunga ekor kucing ini memiliki keunikan yang tersendiri dan berbeda dengan beberapa jenis tanaman yang lainnya. Pada umumnya, buah yang dimilikinya ini memiliki bentuk lonjong atau berbentuk oval. Dimana buahnya memiliki ukuran yang relative kecil dan disertai dengan warna yang hijau. Tahukah anda kalau tanaman ekor kucing ini memiliki buah yang disertai dengan bulu? Ya, buah tanaman bunga ekor kucing ini memiliki buah yang terstruktur dengan bulu-bulu halus. Nah, didalam buahnya akan terlihat beberapa biji yang berbentuk bulat dengan ukuran yang kecil. Akan tetapi, biinya akan memperlihatkan warna yang putih agak kecoklatan atau bisa dibilang sebagai biji yang berwarna putih kotor. SnF4N. 381 163 16 63 456 65 236 195 452

cara menanam bunga ekor kucing